luka yang begitu amat dalam,
dan sulit rasanya memaafkanmu,
hingga tak ada lagi canda, tawa dan senyuman,
engkau puas menyakiti hati kami,
hingga kehormatan pun kau injak,
hingga kebahagiaan tak ada lagi untuk kami,
di manakah hati nuranimu?
hey, engkau yang sok berkuasa,
engkau yang sok suci,
engkau yang sok benar, dan
engkau yang tak pernah salah,
apakah kau yakin dengan sikapmu itu?
di manakah keadilanmu?
di manakah integritasmu?
buliran air mata terus membasahi wajah,
melihat kelakuanmu yang begitu arogan dan sadis,
kami yakin setiap perbuatan akan mendapatkan balasanNya,
Allah Maha Mengetahui apa yang terjadi
Bogor, 16 Juni 2013
By. Alzena Valdis Rahayu
dan sulit rasanya memaafkanmu,
hingga tak ada lagi canda, tawa dan senyuman,
engkau puas menyakiti hati kami,
hingga kehormatan pun kau injak,
hingga kebahagiaan tak ada lagi untuk kami,
di manakah hati nuranimu?
hey, engkau yang sok berkuasa,
engkau yang sok suci,
engkau yang sok benar, dan
engkau yang tak pernah salah,
apakah kau yakin dengan sikapmu itu?
di manakah keadilanmu?
di manakah integritasmu?
buliran air mata terus membasahi wajah,
melihat kelakuanmu yang begitu arogan dan sadis,
kami yakin setiap perbuatan akan mendapatkan balasanNya,
Allah Maha Mengetahui apa yang terjadi
Bogor, 16 Juni 2013
By. Alzena Valdis Rahayu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar