Sabtu, 07 April 2018

Jalan-jalan Ke IBF

Bahagianya Hamas ada temannya saat berkunjung ke Islamic Book Fair tahun lalu. Waktu itu Haidar masih di dalam perut ummi. Oya namanya Salma anaknya Pak Salman teman kantornya abinya Hamas saat di Baznas. Salma orangnya pinter, shalihah dan langsung cepat akrab. Gimana kabarnya Salma yah sekarang?? Semoga Salma dan keluarganya dalam lindungan Allah SWT.
Semoga Abinya Hamas bisa silaturahim kembali dengan Pak Salman dan Hamas bisa ketemu lagi dengan Salma.

#ASYIK #bacabuku #di #ibf #bareng #salma

Bogor, 8 Maret 2018
By.  Ririn Rahayu Ummu Hamas dan Haidar

Selasa, 03 April 2018

Ibu Indonesia

aku ibu Indonesia,
terlahir dari rahim Ibuku Indonesia,
aku dilahirkan di tanah Jawa,
aku pun cinta pada kesenian Indonesia yang indah,
namun aku pun berhijab,
hijab membuat indah kata Ibuku Indonesia,
hijab merupakan simbol, identitas diri seorang muslimah,
Ibuku Indonesia selalu mengajarkanku tentang syariat islam dalam kehidupannya,
karena islam mencakup seluruh aspek kehidupan maklukNya hingga teruslah kamu belajar jangan pernah jenuh.
islam itu sangat indah,
saat adzan yang merdu nan syahdu dikumandangkan,
membuat hati bergetar untuk selalu ingat, taat dan tunduk kepada penciptaNya.

aku bangga kepada islam semua kehidupan sudah diatur olehNya,

By.  Ririn Rahayu
Bogor,  4 April 2018

Sabtu, 31 Maret 2018

Kontrakan Baru

Pindah ke kontrakan baru ini sudah hampir setahun saya tinggal di kontrakan yang baru. Banyak sisi tidak enaknya saya dan suami serta anak-anak tinggal disini. Bukannya mengeluh tapi memang kenyataan seperti ini. Apalagi saya baru punya 2 bayi. Yang satu usianya kini sudah hampir 2.8 tahun dan satunya lagi mau 8 bulan.

Ahhh dari awal saya tinggal disini sudah ada yang tidak beres dengan lingkungan disini.

Sebut saja tetangga A di depan rumah saya persis depan rumah.  Saya hampir nggak betah diawal-awal pengen pindah  bagaimana sudah terlanjur bayar. Akhirnya kita tunggu sampai 6 bulan sambil mencari-cari lagi ternyata belum juga dapat dan akhirnya sudah hampir setahun.

Oya saya lupa ingin ceritakan kenapa saya bisa kecewa dan nggak betah tinggal disini. Salah satunya adalah tetangga depan rumah saya itu orangnya tidak punya adab berumah-tangga. Bayangkan saja nih ketika sedang adzan berkumandang untuk menunaikan solat tiba-tiba dari dalam rumah terdengar suara musik yang berisik dan keras. Apa sebaiknya yang harus kita lakukan? Menasihatinya? Yes setuju, 
Saya sudah sangat sering menasihatinya dan apa yang terjadi nasihat saya dan suami tidak pernah didengar.

Kedua setiap hari keluarga itu selalu ribut dan bertengkar. Udah seperti di hutan saja mereka tinggal dan tidak ingat kalau ada tetangga yang baru melahirkan.

Saya dan suami sempat heran, ternyata kisah  tetangga depan rumah itu tidak hanya di dunia film ternyata ada dalam kehidupan sehari-hari. Na'udzubillahi mindzalik.

Selain itu juga tetangga depan rumah selalu pulang malam kira-kira jam 23 lebihan dan terkadang menjelang subuh kira-kira jam 3an baru pulang rumah dengan bunyi motornya berisik sehingga membuat orang yang sedang asyik tidur terlelap menjadi bangun. Ujian berat buat saya dan keluarga ketika pindah mendapatkan lingkungan yang buruk.

Akhirnya saya kalau mengajak anak-anak bermain ketempat kontrakan kami yang lama. Dan disana juga banyak anak-anak kecil yang tidak jauh usianya dengan Hamas anak saya.

Yang terpenting saya dan suami sudah berani untuk menegur dan menasihatinya dengan lisan.

Allah SWT berfirman:

اَ لَّذِيْنَ اِنْ مَّكَّنّٰهُمْ فِى الْاَرْضِ اَقَامُوا الصَّلٰوةَ وَاٰتَوُا الزَّكٰوةَ وَاَمَرُوْا بِالْمَعْرُوْفِ وَنَهَوْا عَنِ الْمُنْكَرِ  ۗ وَلِلّٰهِ عَاقِبَةُ الْاُمُوْرِ

"(Yaitu) orang-orang yang jika Kami beri kedudukan di bumi, mereka melaksanakan sholat, menunaikan zakat, dan menyuruh berbuat yang makruf dan mencegah dari yang mungkar; dan kepada Allah-lah kembali segala urusan."
(QS. Al-Hajj 22: Ayat 41)

Dari Abu Sa’id Al Khudri radhiyallahu ‘anhu dia berkata, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barang siapa di antara kalian yang melihat kemungkaran, hendaklah dia merubahnya dengan tangannya. Apabila tidak mampu maka hendaknya dengan lisannya. Dan apabila tidak mampu lagi maka dengan hatinya, sesungguhnya itulah selemah-lemah iman.” (HR. Muslim)

Semoga tahun ini saya dan suami bisa pindah lagi untuk mendapatkan lingkungan yang jauh lebih baik lagi. Atau semoga Allah mampukan kami untuk punya rumah pribadi berkah dengan lingkungan yang baik. Aamiin mohon doanya yahh sahabat blogger 😊

By.  Ririn Rahayu Ummu Hamas dan Haidar

Bogor,  31 Maret 2018

NHW #9 Bunda Sebagai Agen Perubahan

NICE HOMEWORK #9

*BUNDA SEBAGAI AGEN PERUBAHAN*

Bunda, kalau sudah menemukan passion (ketertarikan minat ) ada di ranah mana, mulailah lihat isu sosial di sekitar anda, maka belajar untuk membuat solusi terbaik di keluarga dan masyarakat.
Rumus yang kita pakai :

PASSION + EMPHATY = SOCIAL VENTURE

Social venture adalah suatu usaha yang didirikan oleh seorang social enterpreneur baik secara individu maupun organisasi yang bertujuan untuk memberikan solusi sistemik untuk mencapai tujuan sosial yang berkelanjutan.
Sedangkan social enterpreneur adalah orang yg menyelesaikan isu sosial di sekitarnya menggunakan kemampuan enterpreneur.

Sehingga bunda bisa membuat perubahan di masyarakat diawali dari rasa emphaty, membuat sebuah usaha yang berkelanjutan diawali dengan menemukan passion dan menjadi orang yang merdeka menentukan nasib hidupnya sendiri.

Hal ini akan membuat kita bisa menyelesaikan permasalahan sosial di sekitar kita dengan kemampuan enterpreneur yang kita miliki. Sehingga untuk melakukan perubahan tidak perlu menunggu dana dari luar, tapi cukup tekad kuat dari dalam.

Mulailah dari yg sederhana, lihat diri kita, apa permasalahan yg kita hadapi selama ini, apabila kita bisa menyelesaikan permasalahan kita, dan membagikan sebuah solusi, bisa jadi ini menjawab permasalahan yg dihadapi oleh orang lain. Karena mungkin banyak di luar sana yg memiliki permasalahan yg sama dengan kita.
Setelah selesai dengan permasalahan kita sendiri, baru keluar melihat isu sosial yg ada di sekitar kita.
Bagaimana caranya? Isilah bagan-bagan di bawah ini:

Selamat menjadi agen perubahan
Karena
_Everyone is a Changemaker_
(Setiap orang adalah agen perubahan)

Sampai jumpa di perkuliahan Ibu Profesional selanjutnya untuk bisa lebih memahami secara detil matrikulasi IIP ini.

Salam Ibu Profesional

/Tim Matrikulasi Ibu Profesional/

Bismillahirrahmanirrahim

Tidak terasa sudah sampai di penghujung akhir Matrikulasi Batch 5 IIP Bogor. Di NHW ke 9 kali ini temanya adalah bagaimana diri kita menjadi agen perubahan di lingkungan sekitar kita terutama di dalam lingkungan keluarga kita dan lingkungan sekitar kita dengan melihat passion kita lebih kearah mana? Tentunya apa yang menjadi passion kita nantinya adalah yang bisa bermanfaat untuk sekitarnya dengan rumus yang saya pakai merujuk dari Ibu Institut Profesional :

PASSION + EMPHATY = SOCIAL VENTURE

Keinginan saya selama ini, sejak dari dulu tidak pernah berubah yaitu menjadi pengusaha muslimah sukses dan berkah serta menjadi penulis produktif yang menginspirasi dan bermanfaat untuk oranglain.

Ketertarikan atau hobi saya ada dua yang pertama di dunia bisnis di bidang fashion muslimah dan satu lagi di dunia literasi.

Awalnya ketika saya duduk dibangku kuliah dulu, saya sudah belajar berdagang dengan menjualkan barang milik oranglain seperti khimar, kaoskaki muslimah, manset, bross cantik dll. Tujuan saya berdagang ketika itu adalah agar dapat menjadi pribadi yang mandiri tidak ketergantungan kepada orangtua dan oranglain serta tujuan dari saya suka menulis adalah mengikat ilmu supaya tidak lupa serta pengalaman yang bermanfaat, saya jadikan tulisan dan tulisannya dapat menginspirasi oranglain syukur-syukur jika membawa perubahan oranglain ke arah yang lebih baik. Sebagaimana Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam menganjurkan bahwa

قَيِّدُوا الْعِلْمَ بِالْكِتَابِ

“Ikatlah ilmu dengan dengan menulisnya”

Kemudian banyak hikmah juga yang saya dapatkan sebagai pedagang yaitu menambah kesyukuran kepada Allah SWT ketika dagangan saya laris manis dan bersabar ketika tidak laku. Hikmah ketika saya menulis adalah banyak ide-ide bertebaran di dalam pikiran saya menjadi terikat dan ketika saya mulai berani mencoba menuliskannya. Semoga cita-cita saya menjadi pengusaha muslimah sukses dan berkah serta menjadi penulis produktif yang islami dapat terwujud.  Aamiin.

Nah di bagan yang saya buat ini  tetap ada 2 passion: pertama bisnis fashion, dengan kemampuan yang saya miliki adalah marketing, seller, percaya diri. Dengan isu sosialnya yang saya rasakan bahwa dilingkungan sekitar saya adalah kebanyakan ibu rumah tangga yang lulusan perguruan tinggi dan banyak sekali harapan ingin bekerja dan berpenghasilan  tanpa harus meninggalkan anak-anaknya di rumah. Dengan ide sosial yang saya buat adalah membuat Rumah Produksi Khimar dan Busana Muslimah yang Syari. Agar ibu rumah tangga yang ingin bekerja saya bisa arahkan untuk memiliki jiwa Entrepreneurship

dan dapat menambah penghasilan untuk keluarganya dengan menjadi Reseller/Dropshiper saya yaitu menjualkan produk yang saya buat tanpa harus menyetok barang. Hanya memanfaatkan gadget saja.

Passion ke 2 saya adalah Menulis Artikel yang inspiratif, saya dari dulu suka menulis, dengan kemampuan yang saya miliki komunikatif dalam dunia menulis tapi sulit mengutarakan secara lisan, pemikir dan percaya diri. Isu sosial yang terjadi saat ini adalah banyak dari kalangan ibu-ibu dan kalangan remaja sekolah/kuliah suka menulis tentang kegalauan sebagai ibu rumah tangga dan untuk remaja kebanyakan curhat tentang kegalaunnya mencari pasangan hidup sehingga menurut saya bagaimana agar mereka dapat mengikuti ide saya yaitu membuat antalogi/ karya tulisan yang inpiratif oleh semua orang.




Semoga cita-cita saya dapat terwujud dan bermanfaat bagi orang lain sebagaimana Rasulullah dalam hadistnya yaitu:

Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya. (HR. Ath Thabarani)

Kemudian dalam firman Allah.

“Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, mereka itu adalah Sebaik-baik makhluk”. (QS. Al Bayyinah: 7)

By.  Ririn Rahayu Ummu Hamas dan Haidar

#NHW #9
#Kuliah Matrikulasi Batch #5
#BUNDA SEBAGAI AGEN PERUBAHAN