Lama pisan yahh saya nggak nulis di blog hiks3x, maklum yang punya lagi
sibuk, he3x.
Berdasarkan pengalaman dari apa yang sudah-sudah dan saya dapatkan dari membaca, dengar kajian ustadz dan sebagaianya. Bahwa kita harus memilih #pemimpin itu yang dekat dengan Allah subaanahu wa ta’alaa, artinya agamannya pemimpin itu baik. Apabila pemimpin itu sudah baik agamanya maka ia pasti akan amanah terhadap segala urusan baik urusan pribadinya, keluarganya hingga mengatur rakyatnya pun insya Allah amanah. Dan pemimpin yang amanah itu lebih senang melayani rakyatnya dengan penuh ketulusan dan keikhlasan bahwa ia menyadari bahwa menjadi pemimpin bukan menuntut dan senang dilayani, melainkan yang senang melayani dengan tulus kepada rakyatnya.
Selain kriteria agama, amanah, selanjutnya adalah kita harus memilih pemimpin yang jujur dan adil. Sebagaimana firman Allah menjelaskan bahwasanya :
Kawan.....sebentar lagi PEMILU!!! yang ingin perubahan
pasti sudah tahu dong 9 April 2014 nanti akan ada pesta demokrasi. Yuupks, pokonya
jangan sampai disia-siakan yahh moment ini karena satu suara kita lah yang akan
menentukan nasib bangsa ini kedepan seperti apa, akankah lebih baik atau malah
semakin terpuruk. Nah itu tergantung pemimpin yang kita pilih nanti. Makanya jangan
salah memilih yahh kawan!!! Ingat pemimpin yang baik itu pemimpin yang dapat
membimbing bangsa ini semakin sejahtera hidupnya dan selalu dekat dan melayani
rakyatnya #Pemimpin. Mungkin sedikit share tentang #Pemimpin. Simak
tulisan saya yahh :)
Berdasarkan pengalaman dari apa yang sudah-sudah dan saya dapatkan dari membaca, dengar kajian ustadz dan sebagaianya. Bahwa kita harus memilih #pemimpin itu yang dekat dengan Allah subaanahu wa ta’alaa, artinya agamannya pemimpin itu baik. Apabila pemimpin itu sudah baik agamanya maka ia pasti akan amanah terhadap segala urusan baik urusan pribadinya, keluarganya hingga mengatur rakyatnya pun insya Allah amanah. Dan pemimpin yang amanah itu lebih senang melayani rakyatnya dengan penuh ketulusan dan keikhlasan bahwa ia menyadari bahwa menjadi pemimpin bukan menuntut dan senang dilayani, melainkan yang senang melayani dengan tulus kepada rakyatnya.
Sebagaimana dalam firman Allah subaanahu wa ta’alaa “Sesungguhnya Allah menyuruh kamu sekalian
untuk menyampaikan amanah kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu)
apabila menetapkan hukum diantara manusia supaya kamu menetapkannya dengan
adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu dan
sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat”. (QS.An-Nisa’ :
58).
Maka penting tugas kita untuk memilih pemimpin yang
baik karena bila kita memilih pemimpin yang salah alias korup dan dzalim bukan
saja akan membawa mudhorat terhadap rakyatnya tetapi ini sangat kita takuti dan
Allah subaanahu wa ta’alaa saja akan
mencabut keberkahan yang diberikan ke kita apabila kita salah memilih pemimpin.
Sungguh sangat sengsara sebuah kaum yang kehilangan keberkahan. Sebab dengan
hilangnya keberkahan tidak saja fisik yang sengsara melainkan lebih dari itu,
ruhani juga ikut sakit.
Selain kriteria agama, amanah, selanjutnya adalah kita harus memilih pemimpin yang jujur dan adil. Sebagaimana firman Allah menjelaskan bahwasanya :
“Hai orang-orang
yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran)
karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu
terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih
dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha
Mengetahui apa yang kamu kerjakan”. (QS. Al Ma’idah: 8).
Nah kita sebagai pemilih yang cerdas tidak akan mungkin memilih pemimpin yang bodoh yahh kan?? Jadi buat kalian yang berjiwa bersih hatinya tidak mungkin juga memilih pemimpin yang korup. Tetapi sebaliknya bila pemilih itu korup maka pasti yang akan dipilih adalah pemimpin yang korup. Kita tidak mau bangsa ini mundur terbelakang. Naudzubillah. Sebagaimana kisah Raja Fir’aun yang terkenal kejamnya pada masa itu, ditafsirkan oleh Ustadz Sayed Qutb dalam surat An Naziat menjelaskan bahwa sebenarnya Fir’aun tidak mempunyai kekuatan sejumlah rakyatnya. Maka jika rakyatnya cerdas, mereka tidak mungkin mengizinkan Fir’aun terus berkuasa. Mereka pasti akan segera memberontak atas kedzalimannya. Namun karena mereka bodoh, maka Fir’aun merasa semakin tinggi. Puncaknya Fir’aun menjadi lupa daratan sehingga ia mendeklarasikan dirinya sebagai tuhan. Dia berkata seperti yang Allah subaanahu wa ta’alaa rekam dalam surat An nazi’at: ”ana rabbukumul a’laa”. Saya tuhan kalian yang tinggi.
Nah kita sebagai pemilih yang cerdas tidak akan mungkin memilih pemimpin yang bodoh yahh kan?? Jadi buat kalian yang berjiwa bersih hatinya tidak mungkin juga memilih pemimpin yang korup. Tetapi sebaliknya bila pemilih itu korup maka pasti yang akan dipilih adalah pemimpin yang korup. Kita tidak mau bangsa ini mundur terbelakang. Naudzubillah. Sebagaimana kisah Raja Fir’aun yang terkenal kejamnya pada masa itu, ditafsirkan oleh Ustadz Sayed Qutb dalam surat An Naziat menjelaskan bahwa sebenarnya Fir’aun tidak mempunyai kekuatan sejumlah rakyatnya. Maka jika rakyatnya cerdas, mereka tidak mungkin mengizinkan Fir’aun terus berkuasa. Mereka pasti akan segera memberontak atas kedzalimannya. Namun karena mereka bodoh, maka Fir’aun merasa semakin tinggi. Puncaknya Fir’aun menjadi lupa daratan sehingga ia mendeklarasikan dirinya sebagai tuhan. Dia berkata seperti yang Allah subaanahu wa ta’alaa rekam dalam surat An nazi’at: ”ana rabbukumul a’laa”. Saya tuhan kalian yang tinggi.
Jadi sekarang tergantung kita sebagai pemilih, mau
memilih pemimpin yang korupkah atau yang agamanya baik, amanah, jujur dan
adil???
Ingat sekali lagi saudaraku, bahwa setiap suara yang
kita berikan itu adalah amanah. Bila kita salah menyerahkan amanah itu, yang
sengsara kita juga. Sebaliknya bila kita bersungguh-sungguh untuk menyerahan
amanah itu kepada yang ahlinya, maka kita lah yang akan menikmatinya. Bukan
saja kesejahteraan di dunia yang kita dapatkan melainkan lebih dari itu, kita
akan mendapatkan pahala yang melimpah karena kita telah mendukung kebaikan. Masya Allah.
Dari sini nampak bahwa suara kita adalah sangat menentukan terhadap lahirnya
seorang pemimpin. Oleh sebab itu, kita sebagai rakyat hendaknya
bersungguh-sungguh untuk menjadi rakyat yang baik, sebab jika tidak, kita
sendiri yang rugi dan sengsara. Rasulullah shallallaahu
‘alayhi wa sallam. Bersabda: ”Bahwa
seorang mu’min tidak pantas terjatuh ke lubang yang sama dua kali”. Maka
cukuplah masa lalu kita jadikan pelajaran. Sekarang sudah saatnya kita memilih
pemimpin yang benar-benar membawa risalah Allah. Sebab hanya dengan menegakkan
ajaran Allah subaanahu wa ta’alaa keberkahan akan turun. Allah berfirman:
”Seandainya penduduk sebuah negeri beriman dan
bertaqwa, niscaya akan Kami turunkan keberkahan dari langit dan bumi”. (QS. Al A’raf : 96)
Kemudian
ada quote bagus nihhh dari KH. Abdullah Gymnastiar yang disapa Aa Gym
melalui twitter pribadinya beliau
bilang bahwa: “Pilihlah pemimpin bukan
yang kita sukai, tapi yang disukai Alloh, karena keberkahan hanya datang
dari-Nya"
Kemudian Aa Gym pun bilang “Tak ada partai yang sempurna, pilihlah yang paling sedikit
pelanggarannya, banyak patuhnya dan tak tergantung figur” (Aa Gym).
Memang benar apa kata Aa Gym bahwasanya tidak ada
seorang bahkan partai yang sempurna tetapi lihat lah yang sedikit kesalahannya
tapi memberikan kebaikan yang banyak. Menurutmu partai apa sihh yang Aa Gym
maksud itu? Ayo tebak yang benar dapat hadiah dari saya, hehehe.
Kalo saya yang ditanya sudah pasti saya jawab yahh PKS
lah nomor 3 yang punya slogan “Apapun Yang Terjadi KamiTetap Melayani” #AYTKTM. Karena bagaimanapun
memang tidak ada partai yang terbebas dari kesalahannya, namun kalian lihat
partai ini banyak sekali membantu rakyatnya dari berbagai bencana yang melanda
negeri kita tercinta, tak pernah lesu walau mereka diterjang badai tapi mereka
terus semangat dan berjuang untuk bangsa Indonesia supaya maju. Sehingga aku
pun bilang “Apapun Yang Terjadi Ku Tetap Mendukungmu” #AYTKTM.
Bagi yang belum punya pilihannya semoga terinspirasi
pada nomor 3 aja he3x
Partai Keren Sekali #PKS,,, hehehe.
Wallahu A’lam
bish Shawab.
Semoga bermanfaat untuk kita yang akan memilih
#pemimpin :)
Bogor, 2 April 2014
#SemangatKobarkanIndonesia
@Ririnsukses
Tidak ada komentar:
Posting Komentar