Oya kawan ini pertama kalinya saya ikut aksi yang
diadakan PKS menentang film Innocence
of Muslims yang dibuat oleh warga Amerika Serikat, Sam Bacile yang mengundang kemarahan umat muslim dunia, termasuk saya pribadi. Melalui ta’limat murobbiku
yang di Bogor, saya dan sahabat diwajibkan untuk ikut jika memang tidak ada
agenda pribadi yang lebih urgent. Sebelum-sebelumnya memang sudah sering sekali
PKS mengadakan aksi damai seperti yang kemarin saya ikuti, tapi baru kali itu
loh saya ikut berpartisipasi, parah banget yah saya belum pernah ikut aksi
selama ini di kampus ngapain aja?? Heu..Heu, padahal saya dulu gabung dalam organisasi eksternal KAMMI
tapi memang rada-rada bandel sayanya kalau di ajak nggak pernah mau ikutan. Hiks.
Tapi sekarang saya sudah mencobanya, ternyata seru juga aksi itu karena bisa
bertemu dan berkumpul dengan saudara kita dari berbagai kota, seperti kemarin
saya bertemu juga dari perwakilan Banten. Oya aksi kemarin mulainya pukul satu lebih, hari ahad 30 September 2012 dengan ratusan ribu
kader dan simpatisan PKS.
Sedikit
curhat saat saya ikutan aksi kemarin. Kemarin saya dan rombongan dari Dramaga
berangkat sekitar jam sebelasan lebih, udah gitu saya senang banget berangkat
pake bus AC otomatis saya tidak gerah dong selama perjalanan. Hihi. Pertamanya
ikut aksi senang banget dong ^_^ ditambah ada anak kecil yang
lucu-lucu, ganteng-ganteng, dan pinter. Mereka tidak nangis dan mengeluh saat di ajak
umminya ikutan aksi jadi seperti rihlah gitu. Kemudian sesampai di Masjid
Istiqlal sekitar jam setengah duaan, langsung ambil air wudhu dan berjamaah
dalam mesjid yang megah di Jakarta. Usai solat saya dan sahabat langsung mengikuti
perjalanan menuju kedubes AS melewati stasiun Gambir dan kali yang mohon maaf
agak bau saat saya melewatinya. Mmmh, mudah-mudahan pemimpin baru DKI Jakarta
dapat segera mengatasi permasalahan tersebut agar kota Jakarta tidak terlalu
kumuh dan kotor. Tolong yah Pak Jokowi dan Pak Ahok tanggung jawabnya jangan
lupa dijalankan setelah terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur 2012-2017.
Oya saat itu
saya berjalan berdua dengan sahabat saya Cucu, tiba-tiba ada ikhwan yang datang
menghampiri. Ikhwan tersebut banyak nanya, saya sempat khawatir ketika ada
ikhwan yang tiba-tiba banyak nanya gitu, apalagi nggak kenal tuh ikhwan.
Macam-macam pertanyaannya, tapi saya jawab aja apa adanya, dan beliau juga
memberi kartu namanya. Maksudnya apa??? Sudah lupakan yang ini, kembali dengan
cerita awal.
Aksi damai
kemarin di hadiri mantan MPR RI Pak Hidayat Nur Wahid sedikit orasi tentang
maksud dan tujuan dari aksi damai tersebut pada ratusan ribu kader dan
simpatisan dengan diakhiri sholawat nabi. Selain itu juga ada beberapa tokoh
agama lain yang pro terhadap aksi ini. Kemudian peserta aksi melemparkan sebuah
kertas pada poster Sam Bacile,
presiden As, serta bendera Israel.
Ibroh dari
saya ikut aksi ini merupakan pengalaman berharga dan pertama saya dan bangga
apa yang saya lakukan kemarin bersama sahabat karena salah satu bentuk
kecintaan saya terhadap islam dan Nabi tercinta kita Muhammad SAW selalu tertanam dalam hati.
Ahad, 30 September 2012
By. Alzena Valdis Rahayu
2 komentar:
Wow.. salut buat PKS yng terus memperjuangkan tegaknya islam. Bukan cuma di gedung dewan doang. Teruskan dan kobarkan semangat. Hidup PKS aku kan slalu dukung kamu....
Yahh dong namanya juga PKS panjangan dari partai keadilan sejahtera, pastinya selalu membela kebenaran dan menegakan islam.
Posting Komentar